Kondisi Memprihatinkan Bapak Lasumari: Katanya Terdaftar Sebagai Penerima PKH, Namun Diduga Tak Pernah Menerima Bantuan

Berita Terbaru di MEDSOS

Welcome di www.harianpopuler.com Kontributor Liputan Artikel,Berita,Video kirim CP/HP : 0838 4370 0286.
PT.Marketindo Selaras di Laporkan di Kejati Sultra Oleh KeTum HMI MPO Konawe Selatan (Konsel). Dengan Dugaan Penyerobotan Lahan.., Berlubang,Hancur Dan Rusak Parah Jalan Poros di Desa Awuliti, Desa Meraka Lambuya Kab.Konawe www.harianpopuler.com

Kondisi Memprihatinkan Bapak Lasumari: Katanya Terdaftar Sebagai Penerima PKH, Namun Diduga Tak Pernah Menerima Bantuan

Senin, 21 Juli 2025, Juli 21, 2025

Kondisi Memprihatinkan Bapak Lasumari: Terdaftar Sebagai Penerima PKH, Namun Diduga Tak Pernah Menerima Bantuan


Harianpopuler.com - Kendari Barat, Sulawesi Tenggara — Bapak Lasumari (39), warga Lorong Mantobua, RT 02 RW 03, Kelurahan Dapu-Dapura, Kecamatan Kendari Barat, saat ini tengah menghadapi kondisi kesehatan dan ekonomi yang sangat memprihatinkan. Senin, 21/07/2025


Ia menderita infeksi paru-paru (TBC) dan tidak lagi mampu bekerja sebagai tukang becak. Istrinya, berusia 35 tahun, seorang ibu rumah tangga, juga mengalami gangguan pendengaran, sehingga tidak dapat membantu secara finansial. Keduanya memiliki lima orang anak yang masih menjadi tanggungan. Dalam kondisi seperti ini, keluarga mereka sangat bergantung pada bantuan sosial.


Lanjut Baca Lagi Penguatan Literasi

Baca Artikel Herbal Alami👇

Potensi Daun Sirsak dalam Mendukung Kesehatan Paru-Paru


Pihak keluarga menyatakan bahwa nama mereka tercatat sebagai penerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH). Mereka bahkan memiliki kartu PKH. Namun, hingga saat ini, mereka mengaku tidak pernah menerima bantuan apapun dari program tersebut. Kondisi ini menimbulkan pertanyaan dan kekecewaan, terlebih saat melihat beberapa rumah tangga baru justru sudah menerima PKH, sementara keluarga Bapak Lasumari yang lebih membutuhkan belum mendapatkan haknya.


Saat ini, Bapak Lasumari telah ditangani oleh Puskesmas setempat untuk perawatan medis. Namun, kebutuhan pokok sehari-hari tetap menjadi beban berat karena tidak adanya penghasilan. Keluarga juga kesulitan mengakses bantuan lebih lanjut karena Bapak Lasumari tidak memiliki nomor telepon pribadi.


Bagi pihak yang berkenan memberikan bantuan atau ingin mendapatkan informasi lebih lanjut, dapat menghubungi tetangga Bapak Lasumari melalui nomor: 0877 5322 7095.


Diharapkan dengan publikasi informasi ini, ada perhatian dari pemerintah daerah, dinas sosial, maupun para dermawan, agar bantuan yang semestinya diterima keluarga ini dapat segera disalurkan secara tepat sasaran.

*

Hingga berita ini di tayangkan media ini belum mengkonfirmasi pihak instansi terkait namun masih berupaya untuk melakukan konfirmasi., 

TerPopuler