Harianpopuler.com - Kendari, 11 Oktober 2025 - Himpunan Pelajar Mahasiswa Bombana (HIPMAP) Kendari secara resmi menyampaikan pernyataan sikap kepada Pemerintah Kabupaten Bombana terkait pentingnya pembenahan struktur organisasi perangkat daerah (OPD). Dalam pernyataan tersebut, HIPMAP menyoroti masih adanya ketidaksesuaian antara latar belakang pendidikan dan jabatan yang diemban sejumlah pejabat daerah.
Ketua HIPMAP Kendari, Andi Makkatajangi, menegaskan bahwa penempatan aparatur pemerintahan harus dilakukan berdasarkan disiplin ilmu dan kompetensi yang relevan, guna menjamin profesionalitas serta efektivitas birokrasi daerah.
“Kami menilai masih terdapat ketidaksesuaian antara latar belakang pendidikan dan jabatan yang diemban oleh sejumlah pejabat daerah. Jangan sampai sarjana kedokteran memimpin Badan Kesbangpol, atau sarjana ekonomi menjadi Kepala Dinas Kesehatan. Hal ini menunjukkan lemahnya penerapan prinsip merit dan profesionalisme dalam pemerintahan,” ujar Andi Makkatajangi dalam pernyataan tertulisnya, Sabtu (11/10/2025).
Lanjut Baca Lagi Penguatan Literasi👇
HIPMAP Kendari menilai bahwa langkah evaluasi menyeluruh terhadap struktur dan pola penempatan jabatan di lingkungan OPD menjadi hal yang mendesak. Evaluasi tersebut diharapkan dapat memperkuat tata kelola pemerintahan yang lebih profesional, transparan, serta berorientasi pada peningkatan kualitas pelayanan publik.
Lebih lanjut, Andi menegaskan bahwa pernyataan sikap tersebut merupakan wujud tanggung jawab moral mahasiswa Bombana dalam mengawal jalannya pemerintahan agar tetap berpihak pada kepentingan masyarakat.
“Kami tidak bermaksud mengintervensi, tetapi memberikan koreksi konstruktif agar roda pemerintahan berjalan dengan baik dan sesuai dengan prinsip meritokrasi,” tutupnya.
Dengan pernyataan ini, HIPMAP Kendari berharap Pemerintah Kabupaten Bombana dapat melakukan pembenahan internal secara objektif dan berkeadilan, demi terciptanya birokrasi yang profesional, kompeten, dan berintegritas tinggi dalam melayani masyarakat.
