Konawe - Wakil Bupati Konawe, H. Syamsul Ibrahim, SE., M.Si., secara resmi membuka Rapat Dewan Pengupahan Kabupaten Konawe yang berlangsung di Ruang Rapat Wakil Bupati pada 18 November 2025. Kegiatan ini dihadiri oleh unsur pemerintah daerah, serikat pekerja, asosiasi pengusaha, serta sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait yang memiliki peran strategis dalam penyusunan kebijakan pengupahan di tingkat kabupaten.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati menegaskan bahwa Dewan Pengupahan merupakan forum penting untuk menyamakan persepsi sekaligus merumuskan rekomendasi kebijakan upah tahunan. Ia menekankan bahwa keputusan yang dihasilkan harus mencerminkan keadilan bagi pekerja, namun tetap mempertimbangkan kemampuan dunia usaha.
“Kami berharap rapat ini dapat menghasilkan masukan yang objektif dan komprehensif. Kebijakan upah harus mampu menjaga keseimbangan antara peningkatan kesejahteraan pekerja dan keberlangsungan usaha,” ujar Wakil Bupati. Ia juga mengimbau seluruh peserta rapat untuk berdiskusi secara terbuka, aktif, dan konstruktif.
Lebih lanjut, Wakil Bupati turut menyoroti dinamika ekonomi daerah yang terus berkembang. Faktor-faktor seperti inflasi, pertumbuhan ekonomi, dan kebutuhan hidup layak menurutnya harus menjadi pertimbangan utama dalam penyusunan rekomendasi pengupahan agar kebijakan yang ditetapkan sesuai dengan kondisi aktual Kabupaten Konawe.
Ia juga menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan pekerja. Hubungan industrial yang harmonis, kata dia, akan menciptakan iklim kerja yang kondusif serta meningkatkan produktivitas sektor usaha di daerah.
Rapat Dewan Pengupahan berlangsung lancar dan diwarnai diskusi mendalam terkait berbagai data dan indikator ekonomi sebagai dasar perumusan rekomendasi upah. Hasil rapat ini diharapkan menjadi landasan kuat bagi pemerintah daerah dalam menetapkan kebijakan pengupahan Kabupaten Konawe pada periode mendatang.