Konawe, Sulawesi Tenggara – harianpopuler.com - Expo Pameran Desa yang digelar di pelataran Kawasan STQ Unaaha, Kabupaten Konawe resmi dibuka oleh Bupati Konawe, Yusran Akbar, S.T, pada Rabu malam (05/11/2025). Acara ini turut dihadiri oleh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) serta jajaran stakeholder terkait dari berbagai instansi pemerintah dan swasta.
Dalam sambutannya, Bupati Yusran Akbar mengawali acara dengan penuh kehangatan lewat sebuah pantun yang mengajak seluruh hadirin untuk terus berkarya membangun Konawe yang bersahaja. Ia menekankan bahwa kejayaan sebuah daerah tidak hanya ditentukan oleh infrastruktur megah, tetapi oleh semangat dan karya masyarakatnya.
“Bukan emas yang membuat desa berjaya, bukan pula gedung megah yang berdiri gagah, tetapi hati warga yang mau berkarya, yang membuat Konawe tumbuh dan gagah,” ucap Bupati dalam pantun pembukanya.
Bupati Konawe menyampaikan bahwa pameran ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Daerah dan Forkopimda. Kegiatan tersebut diharapkan dapat menjadi wadah yang membawa dampak positif bagi kemajuan desa-desa di Kabupaten Konawe, terutama dalam mendorong partisipasi aktif dari seluruh pihak terkait.
“Acara ini terwujud dari kebiasaan ngobrol dan ngopi bersama setiap sore sepulang kantor, hingga akhirnya terkumpul partisipasi dari 291 desa di Konawe,” jelasnya dengan bangga di hadapan peserta expo.
Dalam kesempatan tersebut, Yusran Akbar memaparkan pencapaian signifikan Kabupaten Konawe dalam beberapa tahun terakhir. Di antaranya adalah pertumbuhan ekonomi yang mencapai 11,82 persen, tertinggi di Sulawesi Tenggara, serta peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) hingga 74,50 persen. Selain itu, tingkat pengangguran di Konawe berhasil ditekan menjadi 2,95 persen.
Namun demikian, Bupati menegaskan bahwa masih terdapat tantangan serius, yakni sebanyak 13,25 persen penduduk Konawe yang masih hidup di bawah garis kemiskinan. Hal ini, menjadi pekerjaan rumah bersama yang memerlukan perhatian dan upaya kolektif.
“Kita harus jujur bahwa masih ada saudara-saudara kita yang hidup dalam kesulitan. Inilah tugas kita semua untuk mencari solusi menurunkan angka kemiskinan tersebut,” terangnya.
Bupati Konawe mengajak seluruh kepala desa untuk menyampaikan secara terbuka permasalahan yang ada di wilayah masing-masing. Dengan keterbukaan dan kerja sama yang baik, diharapkan visi “Membangun Desa, Menata Kota” dapat terwujud demi tercapainya Konawe yang bersahaja dan sejahtera.
(Lukman - Red)
