![]() |
Ketgam ilustrasi nasabah |
Nasabah merasa tak nyaman seakan akan di teror oleh pihak penagih telpon (BNi).
Konawe, 9 Juni 2025 — Beberapa nasabah kartu kredit Bank Negara Indonesia (BNI) di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, mengaku menerima panggilan telepon yang berisi tekanan verbal dari pihak kolektor penagihan kartu kredit BNI. Hal ini menimbulkan keresahan di kalangan nasabah yang merasa tidak melakukan pelanggaran signifikan terhadap kewajiban mereka.
Salah satu nasabah, sebut saja nama samaran (Diah). Menyatakan bahwa ia sering menerima telepon dengan nada kasar dari pihak penagihan. Ia menegaskan bahwa dirinya tidak pernah menggunakan dana dari kartu kredit yang diterbitkan.
> "Saya memang sempat menerima tawaran kartu kredit dari marketing BNI Konawe tahun 2023, namun saya tidak pernah menarik uang dari kartu tersebut. Anehnya, saya justru terus-menerus dihubungi oleh kolektor penagihan yang menyampaikan kata-kata yang tidak menyenangkan. Ini sangat mengganggu," ujarnya.
Keluhan serupa juga disampaikan oleh seorang nasabah lainnya di Konawe, sebut saja samaran (Game) . Ia menjelaskan bahwa setelah melunasi tagihan kartu kredit miliknya, ia telah mengajukan permohonan pemblokiran kartu. Namun, permintaan tersebut tidak ditindaklanjuti, dan justru beberapa hari kemudian ia kembali menerima telepon dari pihak penagihan.
> "Saya sudah membayar lunas, dan meminta agar kartu saya diblokir karena tidak ingin menggunakannya lagi. Tapi malah saya terus ditelepon dan diminta membayar denda, yang katanya terus berjalan. Ini membingungkan dan sangat mengecewakan," keluhnya.
Kedua nasabah tersebut menyoroti cara komunikasi kolektor BNI yang dinilai tidak profesional dan bahkan dugaan terkesan mengintimidasi. Mereka berharap pihak BNI dapat memberikan klarifikasi serta perbaikan dalam mekanisme penagihan yang lebih etis dan menghormati hak-hak nasabah.
Pihak BNI Konawe belum memberikan tanggapan resmi terkait laporan ini.
Untuk klarifikasi hak jawab keberimbangan berita harap menghubungi Redaksi kami.
![]() |
Ketgam ilustrasi |